SOSIALISASI PUG SEBAGAI UPAYA PENYETARAAN GENDER DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PUPR

DJBK – Bali. Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Konstruksi resmi membuka acara Sosialisasi Gender, Pengarusutamaan Gender (PUG) dan Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG) di Lingkungan Direktorat Jenderal Bina Konstruksi. Gelaran yang diadakan di Kuta, Bali ini ditujukan untuk memberikan pemahaman mengenai PUG kepada pegawai Kementerian PUPR.

Pengarusutamaan gender atau PUG merupakan strategi untuk mencapai kesetaraan gender melalui perencanaan dan penerapan kebijakan yang berperspektif gender dalam suatu organisasi dan institusi.

Dalam paparannya, Panani Kesai menegaskan mengenai pentingnya pemahaman mengenai PUG di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. “Direktorat Jenderal Bina Konstruksi merasa perlu untuk dapat mendukung penerapan PUG dalam pembangunan nasional.”, kata Panani.

PUG adalah bentuk komitmen pemerintah menuju pembangunan yang adil merata untuk semua unsur masyarakat baik laki-laki, perempuan, lansia, anak-anak, dan mereka yang berkebutuhan khusus. Strategi ini adalah upaya untuk mengintegrasikan kesamaan gender kedalam setiap sistem dan struktur organisasi termasuk kebijakan, program, dan budaya organisasi.

Inisiatif mengintegrasikan gender ke dalam pembangunan tercantum dalam Instruksi Presiden (INPRES) No. 9/2000 yang menginstruksikan kepada seluruh kementerian/lembaga negara dan pemerintah daerah untuk mengimplementasikan pengarusutamaan gender (PUG) sesuai tugas dan fungsi instansi masing-masing.

Sebelumnya pada tahun 2009, DJBK yang sebelumnya merupaka BP Konstruksi telah mengadakan sosialisasi HIV/AIDS untuk tenaga kerja konstruksi di proyek-proyek Kementerian Pekerjaan Umum. Kedepannya, Kementerian PUPR akan terus menerapkan kesetaraan gender kedalam setiap aspek kerja. (cha/hrd)

SEBARKAN ARTIKEL INI!