“Saya minta hasil pekerjaan kontraktual di Ditjen Bina Konstruksi berkualitas. Jangan sampai hanya jadi tumpukan kajian yang tersimpan di gudang”, demikian disampaikan Dirjen Bina Konstruksi Yusid Toyib saat memberikan arahan pada acara Pelaksanaan Pekerjaan Kontraktual Satker Sekretariat Ditjen Bina Konstruksi dan Satker Manajemen & Pengendalian Pembinaan Jasa Konstruksi Daerah, Selasa (11/10) di Banten.
“Saya minta hasil pekerjaan kontraktual di Ditjen Bina Konstruksi berkualitas. Jangan sampai hanya jadi tumpukan kajian yang tersimpan di gudang”, demikian disampaikan Dirjen Bina Konstruksi Yusid Toyib saat memberikan arahan pada acara Pelaksanaan Pekerjaan Kontraktual Satker Sekretariat Ditjen Bina Konstruksi dan Satker Manajemen & Pengendalian Pembinaan Jasa Konstruksi Daerah, Selasa (11/10) di Banten.
Tim teknis dan tenaga ahli harus bekerjasama dan menjaga komitmen sesuai tujuan awal kontrak. “Tantangan ke depan semakin berat apalagi dengan keterbukaan di lingkup Internasional seperti MEA, kalo tidak berkualitas kita bisa tertinggal” , ungkap Yusid.
Jika diperlukan, Dirjen Bina Konstruksi mendorong tenaga ahli konstruksi untuk memasuki pasar luar negeri agar terasah kemampuan bersaingnya.
Terkait hasil kajian, agar NSPK yang dihasilkan bisa dimanfaatkan oleh Unit Organisasi di Kementerian PUPR. Serta harus memberi kontribusi dengan bertambahnya tertib pekerjaan dan kemudahan di Ditjen Bina Konstruksi.
Pada kesempatan tersebut pula Sekretaris Ditjen Bina Konstruksi Panani Kesai menyampaikan agar tim teknis mengawal tim konsultan agar bekerja sesuai jadwal dan target yang telah ditetapkan. (tw)