Bahas Rencana Program dan Anggaran TA 2026 bersama Komisi V DPR RI, Ditjen Bina Konstruksi Targetkan Pembinaan Tenaga Kerja Konstruksi

Direktur Jenderal Bina Konstruksi Boby Ali Azhari bersama Sekretaris Jenderal Kementerian PU, Direktur Jenderal Bina Marga, Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum, dan Staf Ahli Menteri PU Bidang Hubungan Antar Lembaga menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar Komisi V DPR RI pada Kamis (17/7) di Jakarta. Agenda RDP kali ini yaitu terkait Pendalaman Pembahasan RKA-K/L & RKP K/L Tahun 2026.

Berdasarkan Surat Bersama Pagu Indikatif TA 2026 No: S-356/MK.02/2025 dan No: B-383/D.9/PP.04.03/05/2025, Direktorat Jenderal Bina Konstruksi mendapatkan alokasi anggaran sebesar 297,03 Miliar Rsssupiah. Pagu indikatif ini dialokasikan untuk program dukungan manajemen yaitu belanja pegawai dan operasional barang yang sudah ditentukan berdasarkan Surat Menteri PU No KU 0101-Mn/350.

Direktur Jenderal Bina Konstruksi menyampaikan bahwa secara garis besar, kebutuhan pagu anggaran Ditjen Bina Konstruksi TA 2026 sebesar 597,81 Miliar Rupiah. Pagu anggaran tersebut dialokasikan untuk beberapa program yaitu belanja operasional, pelatihan/sertifikasi TKK, pembinaan dan layanan PBJ, pembinaan kompetensi TKK, pembinaan usaha dan kelembagaan, keselamatan dan keberlanjutan konstruksi, kepatuhan intern, layanan publik (akreditasi, registrasi, lisensi), serta layanan kesekretariatan dan tata usaha.

Selain itu, Boby Ali Azhari juga menyampaikan target pembinaan Tenaga Kerja Konstruksi untuk TA 2026 dengan total 32.109 orang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dengan pembagian antara lain 9.295 orang untuk TKK strategis dan padat karya serta 22.814 orang untuk program vokasional terampil, ahli, instruktur/asesor, dan TKK percontohan.

“Program-program yang ditargetkan pada TA 2026 khususnya pembinaan tenaga kerja konstruksi sejalan dengan misi Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia yaitu memperkuat pembangunan SDM untuk melanjutkan pengembangan infrastruktur di Indonesia”, pungkas Dirjen Bina Konstruksi Boby Ali Azhari. Turut hadir pada acara RDP bersama DPR RI ini, seluruh Pejabat Tinggi Pratama dan Pejabat Administrator di lingkungan Ditjen Bina Konstruksi, serta seluruh Kepala Balai BJKW dan BP2JK di seluruh Indonesia. (*El)

SEBARKAN ARTIKEL INI!