KEGIATAN KONTRAKTUAL HARUS DUKUNG TUPOKSI DAN PROGRAM CAPAIAN DJBK

Kegiatan kontraktual diharapkan selaras dengan tugas pokok dan fungsi Direktorat Jenderal Bina Konstruksi serta mendukung pencapaian program yang telah direncanakan. Demikian disampaikan Dirjen Bina Konstruksi Yusid Toyib saat membuka dan memberikan arahan pada Rapat Persiapan Pelaksanaan Kegiatan Kontraktual Tahun Anggaran 2017, Selasa (27/12) di Bogor.

 

Kegiatan kontraktual diharapkan selaras dengan tugas pokok dan fungsi Direktorat Jenderal Bina Konstruksi serta mendukung pencapaian program yang telah direncanakan. Demikian disampaikan Dirjen Bina Konstruksi Yusid Toyib saat membuka dan memberikan arahan pada Rapat Persiapan Pelaksanaan Kegiatan Kontraktual Tahun Anggaran 2017, Selasa (27/12) di Bogor.

“Saya minta agar setiap Direktorat di Ditjen Bina Konstruksi untuk memperhatikan Term of Reference (TOR) dari paket kontraktual yang akan dikerjakan di tahun 2017, agar terarah dan betul-betul tercapai tujuannya”, ujar Yusid Toyib.

Tugas berat pembinaan konstruksi pada TA. 2017 harus dijawab bersama dengan kerja lebih keras lagi. “Kita harus mampu fokus dan memberdayakan seluruh Sumber Daya Manusia yang ada di satker maupun di unit kerja, yang menjadi ujung tombak pelaksanaan program kegiatan” tambah Dirjen Bina Konstruksi.

Sebelumnya, pada kesempatan yang sama saat membuka acara ini, Sekretaris Ditjen Bina Konstruksi Panani Kesai mengatakan bahwa produk-produk kegiatan Ditjen Bina Konstruksi harus dipastikan dapat dirasakan manfaatnya langsung oleh stakeholder. Hal tersebut sejalan dengan arahan Menteri PUPR yang menyampaikan bahwa penggunaan anggaran harus  berorientasi manfaat untuk rakyat dan berorientasi pada prioritas (money follow program priority). Selain itu, produk DJBK tersebut akan menunjang pencapaian indikator kinerja program pembinaan konstruksi sesuai rencana strategis DJBK.

“Alokasi anggaran yang terbatas tersebut dapat dioptimalkan melalui paket-paket kontraktual sehingga dapat mencapai output yang diharapkan serta dapat menjawab isu strategis pembinaan konstruksi nasional yang mendesak”, tutur Panani Kesai.

Panani menambahkan kegiatan ini merupakan permulaan yang sangat baik dalam mengawali pelaksanaan program kegiatan DJBK TA. 2017 khususnya paket kontraktual. Rapat Persiapan Pelaksanaan Kegiatan Kontraktual Tahun Anggaran 2017 ini diharapkan menjadi usaha bersama untuk mencapai output substansi kegiatan paket kontraktual dan kesiapan pelaksanaan lelang paket kontraktual DJBK TA. 2017 yang rencananya akan dilakukan secara serentak.(dri/ka/tw)

 

 

SEBARKAN ARTIKEL INI!