Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Melalui BJKW VI Makasar Memfasilitasi Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi di Makassar

Direktorat Jenderal Bina Konstruksi melalui Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar menyelenggarakan fasilitasi Sertifikasi Kompetensi Kerja (SKK) Konstruksi K3, pada Senin (23/06) di Makassar. Bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar yang menjadi pemenang dalam kategori Organisasi Perangkat Daerah Sub-Urusan Jasa Konstruksi Tingkat Kota Terbaik Penerima Penghargaan Kategori Kinerja Mendukung Pembinaan Penyelenggaraan Jasa Konstruksi pada penyelenggaraan Konstruksi Indonesia 2024.


“Pada kesempatan ini izinkan saya memberikan apresiasi kepada Walikota Makassar Bapak Munafri Arifuddin sebagai salah satu pimpinan daerah yang berkomitmen dan concern cukup tinggi terhadap pembangunan infrastuktur yang berkelanjutan. Tak lupa juga saya ingin secara langsung ingin memberikan apresiasi kepada Kepala Dinas PU Kota Makassar Zuhaelsi Zubir beserta jajarannya yang telah bekerja keras dan berhasil dalam pembinaan jasa konstruksi di Wilayah Kota Makassar.” Ungkap Dirjen Bina Konstruksi Abdul Muis


Kementerian PU terus mendorong arah penyelenggaraan jasa konstruksi yang berfokus kepada budaya keselamatan konstruksi. Salah satu upayanya ialah awareness untuk menerapkan K3 dalam pelaksanaan pembangunan konstruksi. Hal ini sangat penting agar tidak menimbulkan permasalahan strategis yang mengakibatkan keselamatan pekerja konstruksi tetapi juga menghindari kerugian secara materi.


Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) yang diatur pada Peraturan Menteri PUPR No.10 Tahun 2021, mencakup Standar Keamanan (mutu), Keselamatan, Kesehatan dan Keberlanjutan (K4) yang mengadopsi ISO 45001:2018 dengan beberapa penyesuaian sehingga SMKK menjadi elemen kunci dalam membangun budaya keselamatan konstruksi yang berkelanjutan yang tidak hanya melindungi tenaga kerja konstruksi, tetapi juga mempercepat penyelesaian dan memperkuat reputasi industri konstruksi terutama di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.


Sebanyak 400 Tenaga Kerja Konstruksi (TKK) di Kota Makassar akan disertifikasi melalui Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar, yang akan dibagi menjadi tenaga kerja konstruksi umum dan bidang vokasi yaitu calon tenaga kerja konstruksi tingkat SMK bidang Konstruksi dan Politeknik. Pelaksanaan Sertifikasi hari ini terdiri dari 148 TKK dengan 39 TKK dengan jabatan kerja petugas K3 konstruksi Jenjang 3 dan sebanyak 109 TKK bidang supervior K3 Konstruksi Jenjang 5.


Dirjen Bina Konstruksi menambahkan besok, Rabu 24 Juni 2025 akan ada juga 200 TKK dengan jabatan kerja Supervisor K3 Konstruksi Utama Jenjang 6 mengikuti uji kompetensi. Seluruh peserta sebelumnya telah mengikuti juga pembekalan teknis yang dilaksanakan pada 21 Juni 2025. Pembekalan tersebut merupakan memberikan pemahaman terkait pentingnya keselamatan dan Kesehatan kerja konstruksi.


“Pemerintah Kota Makassar sangat mendukung penuh kegiatan pembekalan dan sertifikasi ini yang akan sangat bermanfaat bagi perkembangan infrastruktur di daerah Kota Makassar. Penghargaan yang diraih pada Konstruksi Indonesia 2024 semakin memperkuat posisi Kota Makassar dalam pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan dan berkualitas tinggi. Hal ini juga diharapkan akan menginspirasi instansi dan perusahaan konstruksi lainnya untuk terus berinovasi dan mendukung pencapaian target pembangunan nasional.” Ujar Walikota Makassar Munafri Arifuddin saat memberikan sambutan pada acara tersebut.
Kedepannya, kami selaku pemerintah Kota Makassar akan terus mendukung penuh kegiatan serupa, karena sesuai dengan visi dan misi Pemerintah Kota Makassar yang terus berupaya melakukan peningkatan SDM dan mampu mencetak tenaga kerja konstruksi yang berkualitas agar pembangunan infrastruktur di Kota Makassar dapat berjalan lancar, sesuai dengan peraturan dan standarisasi yang berlaku.


Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang bekerjasama dalam sertifikasi ini yang terpilih seperti LSP KATIGA Konstruksi Indonesia untuk jabatan kerja petugas Konstruksi jenjang 3 dan jabatan kerja supervior K3 Konstruksi Madya Jenjang 5 dan LSP Kesehatan dan Keselamatan Kerja untuk jabatan kerja Supervisor K3 Konstruksi Utama jenjang 6.


Turut hadir pada kesempatan tersebut, Walikota Makassar Munafri Arifuddin,Kepala Dinas PU Kota Makassar Zuhaelsi Zubir, Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala Dinas Bina Marga Bina Konstruksi Provinsi Sulawesi Selatan yang di wakili oleh Kepala Bidang Jasa Konstruksi, Asdar, S.T., M.T. dan Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar Siti Nurrusiah.

SEBARKAN ARTIKEL INI!