MTU JADI BINTANG SERTIFIKASI PADA PUNCAK HARDIKNAS 2018 di MATARAM

Lombok, NTB (7/5) – “Revolusi industri 4.0 siswa diharuskan mampu bersaing dan kompeten dengan sistem digital,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof.Muhadjir Effendy dalam sambutannya saat membuka Puncak Peringatan Hardiknas Tahun 2018 di Lombok City Center (LCC)-Mataram NTB (07/05). Hardiknas tahun ini mengambil tema “Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan untuk Mengembangkan Insan Berkompeten dan Wirausaha Muda”.

Lombok, NTB (7/5) – “Revolusi industri 4.0 siswa diharuskan mampu bersaing dan kompeten dengan sistem digital,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan  Prof.Muhadjir Effendy dalam sambutannya saat membuka Puncak Peringatan Hardiknas Tahun 2018 di Lombok City Center (LCC)-Mataram NTB (07/05). Hardiknas tahun ini mengambil tema “Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan untuk Mengembangkan Insan Berkompeten dan Wirausaha Muda”.

Pada rangkaian Acara Puncak Hardiknas ini dilaksanakan Lomba Kompetensi Siswa SMK (LKS- SMK) Tingkat Nasional ke-26 yang diikuti oleh perwakilan SMK dari seluruh Indonesia dengan 56 bidang Lomba, dimana 7 bidang lomba diantaranya merupakan bidang Konstruksi, Yakni welding, bricklaying, wall-floor tilling, joiner (carpentry), CADDBuilding, plumbing dan electrical installation. 
 
Sebagai bagian dari kerjasama Direktorat Jenderal Bina Konstruksi, Kem.PUPR dengan Direktorat Jenderal  Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud, maka 139 siswa peserta lomba LKS akan mendapatkan sertifikat atas kompetensi yg dimilikinya.
 
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan memberikan penghargaan secara simbolis kepada siswa berprestasi serta sertifikat kompetensi kepada siswa SMK berupa sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh LPJK, LSP dan kerjasama industri. 
 
Adapun sertifikat kompetensi bidang konstruksi diberikan bagi 1.031 siswa yang telah mengikuti program Link and Match dan telah mengikuti uji kompetensi secara serempak di 13 lokasi untuk bidang batu beton dan gambar bangunan. 
 
Hadir mewakili Dirjen Bina Konstruksi plt. Direktur Kerjasama dan Pemberdayaan Dr.Ir.Masrianto, setelah mengikuti acara pembukaan LKS-SMK berkesempatan memberikan Kuliah umum bagi mahasiswa Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik di Universitas Mataram dengan tema “ Dunia Jasa Konstruksi, antara peluang dan tantangan bagi lulusan baru jurusan teknik sipil” bersama dengan Ketua LPJK Nasional. 
 
Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya, DJBK, Kem.PUPR pada kegiatan ini turut berperan serta melakukan sertifikasi terhadap para siswa SMK peserta LKS melalui uji kompetensi dan sertifikasi bekerjasama dengan LPJKP NTB.
 
Pada lokasi yg sama pula Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV surabaya melaksanakan Uji kompetensi dan Sertifikasi terhadap para pekerja konstruksi menggunakan Mobile Training Unit (MTU) di Lombok raya sejumlah 500 orang peserta, serta Pelatihan dan sertifikasi  dibeberapa Provinsi pada wilayah kerja BJKW IV Surabaya dengan total peserta sejumlah 1.422 orang, yang direncanakan akan dibuka secara resmi selasa, 8 Mei 2018 di Lokasi LKS-SMK ke 26 di LCC Lombok.
 
Pada acara ini pula Mobile Training Unit (MTU) Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kem.PUPR hadir dan memberikan informasi kepada para peserta mengenai pelatihan keterampilan bidang jasa konstruksi, yang di fasilitasi melalui Balai Material dan Peralatan Konstruksi bekerjasama dengan Bidang Bina Konstruksi, Dinas PUPR Prop.NTB.

 

SEBARKAN ARTIKEL INI!